Sedangkan, Polisi menerbitkan daftar pencarian orang (DPO) untuk pendiri robot trading Viral Blast Global Karya yaitu Putra Wibowo.
"Kami menyampaikan DPO terkait dengan platform robot trading Viral Blast Global atas nama Putra Wibowo, laki-laki, WNI," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan dalam konferensi pers di Mabes Polri, Senin 4 April 2022.
Sebanyak 12.000 member trading yang terkena penipuan tersebut hingga mengalami kerugian mencapai Rp1,2 triliun.
Modus dari para tersangka yaitu dengan melalui PT Trust Global Karya dengan memasarkan e-book dengan nama Viral Blast kepada para member untuk melakukan trading di bursa komoditi yang ternyata fiktif.***