Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar Menguat Seiring Inflasi yang Terjadi di Amerika Serikat

- 11 Agustus 2022, 12:00 WIB
Ilustrasi. Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar Menguat Seiring Inflasi yang Terjadi di Amerika Serikat
Ilustrasi. Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar Menguat Seiring Inflasi yang Terjadi di Amerika Serikat /Portal Bandung Timur/heriyanto/

SEPUTAR CIBUBUR - Nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Kamis pagi ini menguat seiring rilis data inflasi Amerika Serikat (AS) yang lebih rendah dari perkiraan.

Rupiah pagi ini menguat sampai dengan 54 poin atau 0,36 persen ke posisi Rp14.817 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya Rp14.871 per dolar AS.

"Penguatan rupiah ditopang rilis Consumer Price Index (CPI) Amerika Serikat yang menunjukkan nilai inflasi AS bulan Juli sebesar 8,5 persen, lebih rendah dari bulan Juni," kata Analis Indonesia Commodity and Derivatives Exchange (ICDX) Revandra Aritama dikutip dari ANTARA, Kamis, 11 Agustus 2022.

Baca Juga: Terungkap Cara Bebas Dari Hutang Pinjaman Online Ilegal Tanpa Bayar, Pemain Judi Slot Online Berani Coba?

Menurut Revandra, laporan inflasi tersebut membuat pasar menilai bank sentral AS, Federal Reserve (Fed) berpeluang untuk lebih dovish dalam mengeluarkan kebijakan khususnya terhadap kenaikan suku bunga.

"Imbasnya, dolar mengalami pelemahan sehingga rupiah bisa mengalami penguatan," ujar Revandra.

Laporan inflasi AS pada Juli lebih rendah dari perkiraan ekonom untuk Juli 8,7 persen dan inflasi bulan lalu yang mencapai 9,1 persen.

Pelaku pasar pun memangkas taruhan bahwa The Fed akan memberlakukan kenaikan 75 basis poin ketiga berturut-turut pada September, dan sebagai gantinya akan memilih kenaikan 50 basis poin.

Baca Juga: IHSG Hari Ini 11 Agustus 2022 Berpeluang Rebound Masih Terbuka Closing di Atas 7.083.

Halaman:

Editor: sugiharto basith budiman

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x