Ketujuh, Konsumen cenderung memilih alternatif yang lebih murah untuk kebutuhan pokok sambil mengurangi pengeluaran non-pokok
DBS Group Research mendapati responden memiliki tendensi untuk menggunakan barang alternatif dengan harga yang lebih murah dibandingkan harus mengurangi frekuensi penggunaan kebutuhan pokok (bahan makanan serta produk perawatan rumah dan pribadi). Hal ini juga berlaku untuk pengeluaran rumah tangga serta BBM atau biaya transportasi. Untuk kebutuhan non-pokok (makan di luar, rekreasi, dan pakaian), tidak masalah bagi konsumen mengurangi intensitasnya sehingga terlihat bahwa mereka memilih kualitas dibanding kuantitas.
Hasil yang cukup berbeda terjadi pada kelas menengah ke atas di mana mereka memilih untuk mengurangi frekuensi penggunaan kebutuhan pokok dibanding mencari alternatif yang lebih murah. Maka dari itu, DBS Group Research menyimpulkan masyarakat kelas tersebut telah memiliki standar kehidupannya sendiri dengan kualitas yang tidak dapat dikompromi. (Lucius GK)