Berikut Saham Layak Trading Terkait Wait and See Emiten Minyak

- 5 Desember 2023, 14:23 WIB
Aplikasi IPOT. Foto: Indo Premier
Aplikasi IPOT. Foto: Indo Premier /

PMI Manufaktur Indonesia sendiri pada November 2023 berada di level 51,7. Angka ini naik tipis jika dibandingkan dengan capaian Oktober 2023 yang berada di level 51,5. PMI Manufaktur Indonesia masih berada dalam fase ekspansif selama 27 bulan terakhir. S&P Global menjelaskan peningkatan ini disebabkan oleh pertumbuhan produksi dan peningkatan jumlah tenaga kerja.

"Ke depan bisa dipantau saham-saham teknologi yang sedang uptrend dan saham-saham yang dimasuki asing (inflow asing) seperti perbankan," sarannya.

Berbicara tentang sentimen market minggu ini untuk periode 4-8 Desember 2023 yang wajib diperhatikan para trader saham, Angga menyebutkan sentiment cadangan devisa Indonesia dan IKK serta sentimen non-farm payroll.

Baca Juga: IPOT Rekomendasikan 5 Saham untuk Trading Minggu Ini, Ini Penjelasannya

"Cadangan devisa diprediksi meningkat, begitu juga dengan non-farm payroll yang berarti lapangan kerja tercipta lebih banyak dibandingkan bulan sebelumnya," terangnya.

Nah, berkaca pada data-data ekonomi dan sentimen di atas, PT Indo Premier Sekuritas yang berkomitmen mengedukasi masyarakat untuk mulai belajar investasi tanpa registrasi dengan #PakeAjaDulu IPOT, merekomendasikan 3 saham untuk trading pada minggu ini hingga 8 Desember 2023 mendatang, yakni Buy ASII (Support: 5.600, Resistance: 6.000), Buy on Breakout ARTO (Support: 3.200, Resistance: 4.200), dan Buy BBRI (Support: 5.275, Resistance: 5.575). (*)

Halaman:

Editor: Ruth Tobing

Sumber: Siaran Pers


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah