Kasus Hepatitis Akut Meningkat di Indonesia, 5 Anak Meninggal

- 11 Mei 2022, 10:04 WIB
Juru bicara Kemnetrian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi/YouTube/Kemenkes RI.
Juru bicara Kemnetrian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi/YouTube/Kemenkes RI. /Jurnal Soreang.com/

 

SEPUTAR CIBUBUR - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengungkapkan, kasus hepatitis akut meningkat di Indonesia. Hingga Senin 9 Mei 2022, terdapat 15 kasus hepatitis akut di Indonesia.

Jumlah tersebut meningkat dibandingkan sehari sebelumnya. Kemenkes sebelumnya menyebut ada empat kasus dugaan penularan hepatitis akut di Indonesia.

 Adapun 15 kasus hepatitis akut terdeteksi di 5 provinsi yaitu, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Sumatera Barat dan Bangka Belitung.

Baca Juga: Antisipasi Temuan Hepatitis Akut, Bekasi Siagakan 48 Rumah Sakit

Juru Bicara Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi mengatakan, 5 pasien meninggal dunia dilaporkan di DKI Jakarta, Jawa Timur dan Sumatera Barat. Sementara itu, pasien lainnya masih dalam perawatan.

Rata-rata pasien yang terkena hepatitis akut berusia 1-6 tahun."Terbanyak usia 1-6 tahun paling banyak," ujar dia.

Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) mengatakan, penularan atau transmisi hepatitis akut yang saat ini sedang menjadi sorotan, diduga melalui fekal-oral atau saluran cerna.

Baca Juga: Penelitian Terbaru Temukan Efek Samping Vaksin Pfizer Diduga Sebabkan Gejala Hepatitis

Dugaan tersebut muncul karena serupa dengan penularan Rotavirus dan Adenovirus yang menyebabkan diare.

Halaman:

Editor: Ruth Tobing


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x