Renungan Malam Kristiani: Belajar Menahan Perkataan

- 15 September 2022, 18:10 WIB
Renungan Malam Kristiani: Belajar Menahan Perkataan
Renungan Malam Kristiani: Belajar Menahan Perkataan /Pixabay/RobinHiggins

Dalam Amsal pasal 17 ayat 28 tertulis: “Juga orang bodoh akan disangka bijak kalau ia berdiam diri dan disangka berpengertian kalau ia mengatupkan bibirnya.”

Tentu hal yang baik adalah jangan menyombongkan diri. Dan berkata-katalah yang baik dan membangun. Miliki hati yang bersih.

Tetapi bila terjadi juga situasi dimana kita tergoda untuk menyombongkan diri, tututplah mulut karena itu lebih baik.

Baca Juga: Renungan Malam Kristiani: Tiga Hal Tuhan Lakukan Saat Kita Tidur

Kata-kata bisa menjadi racun yang mematikan. Amsal pasal 18 ayat 21 berkata “Hidup dan mati dikuasai lidah”. Banyak bicara berpotensi untuk menimbulkan banyak kesalahan.

Dan kita akan mempertanggungjawabkan setiap perkataan kita di hari penghakiman. Termasuk kata-kata yang kotor, makian, umpatan, kata-kata yang jahat, kebohongan dan kesombongan.

Nasehat “tekapkanlah tangan pada mulut” dalam ayat ini mengandung makna agar kita menjaga perkataan kita.

Baca Juga: Renungan Malam Kristiani: Kuasa Doa

Dan lebih baik berdiam diri, jangan sampai perkataan kita memicu terjadinya hal-hal yang tidak baik dalam hidup kita sendiri.

Daripada berbicara angkuh, mari berbicaralah yang ramah, rendah hati, dan membangun.

Halaman:

Editor: Ruth Tobing

Sumber: Youtube Renungan Malam


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah