Kondisi seperti itu, menurut penelitian, akan terjadi beberapa hari setelah perawatan selama lima hari berakhir.
Para pejabat Gedung Putih, berdasarkan laporan kasus di AS, sebelumnya menduga bahwa kasus pantulan COVID pada Biden kemungkinan tidak akan terjadi. Namun, Biden tetap menjalani serangkaian tes dan dipantau.
Baca Juga: Joe Biden Bersumpah Balas Serangan Bom Teroris di Bandara Kabul yang Tewaskan 12 Marinir AS
Soal kasus positif COVID yang dialaminya, Biden mencuit bahwa kasus itu bisa terjadi pada "sedikit orang".
Ia kemudian mengunggah sebuah video di Twitter untuk menyampaikan bahwa ia "merasa baik-baik saja".
Tidak hanya pada Biden. Kasus COVID-19 yang memantul juga dialami oleh Direktur Institut Nasional untuk Alergi da Penyakit Menular Dr. Anthony Fauci.
Baca Juga: Penjelasan Kominfo Tentang Pemblokiran Dota, Yahoo dan Paypal
Gejala-gejala yang dialami Fauci memburuk setelah perawatan. Dokternya kemudian meresepkan dosis Paxlovid berikutnya.
Dokter O'Connor mengatakan hasil tes COVID-19 Biden negatif selama empat hari belakangan ini.
Ia menambahkan bahwa tidak ada rencana untuk memulai kembali perawatan pada Biden karena sang presiden tidak menunjukkan gejala.