Berikut Beberapa Jenis Informasi yang Paling Diincar Oleh Hacker, Segera Tingkatkan Perlindungan Ekstra

11 Agustus 2023, 09:25 WIB
Foto Ilustrasi hacker; Berikut Beberapa Jenis Informasi yang Paling Diincar Oleh Hacker, Segera Tingkatkan Perlindungan Ekstra /

SEPUTAR CIBUBUR - Hacker adalah seseorang yang mahir menggunakan komputer, jaringan, atau keterampilan tertentu untuk mengatasi masalah teknis yang berhubungan dengan komputer/aplikasi/bahasa pemrograman.

Di era global saat ini yang menuntut beragam aktivitas dilakukan secara digital termasuk menyimpan data-data penting menjadi sasaran tindak kejahatan virtual.

Di mana, tindak kejahatan yang dimaksud yaitu pencurian identitas menjadi pintu masuk hacker atau peretas untuk melancarkan aksi selanjutnya.

Baca Juga: OJK Ungkap Yogyakarta Sebagai Pusat Hacker, Ingatkan Masyarakat Waspada Kejahatan Keuangan

Hal ini jelas merugikan setiap pengguna yang memanfaatkan teknologi untuk beragam kebutuhan termasuk pengelolaan keuangan.

Oleh karena itu, pentingnya kewaspadaan dan mengetahui apa saja informasi yang menjadi incaran para hacker dalam melakukan tindak kejahatan.

Berikut sejumlah jenis informasi yang paling diincar oleh hacker sehingga membutuhkan perlindungan ekstra.

Baca Juga: Humas Polri Minta Tersangka Kasus Hacker Bjorka Wajib Lapor ke Polres Madiun, Tak Perlu ke Mabes

1. Nama Lengkap, Tempat, dan Tanggal Lahir

Jenis informasi pertama yang menjadi incaran para hacker adalah biodata seseorang meliputi nama lengkap, tempat, dan tanggal lahir.

Berbekal informasi ini, para hacker bisa masuk ke beragam platform yang korban gunakan dalam membuat akun seperti akun media sosial.

Ketika mereka berhasil mendapatkan jenis informasi ini, maka untuk masuk akan dilakukan reset yang mengacu pada informasi tersebut.

Setelah berhasil masuk, mereka akan mengambil alih akun dan menggunakannya untuk mengelabui orang-orang yang menjadi teman di akun media sosial dan berperan seolah-olah kamu dengan tindak penipuan yang jelas merugikan.

Baca Juga: Motif Bjorka Uang Bukan Politis, Berikut Penjelasan Para Hacker Muda Indonesia yang Pernah Membobol Situs NASA

2. Nomor Identitas Diri

Jenis informasi selanjutnya adalah identitas diri yang mengacu pada nomor kepemilikan. Di mana, Nomor Induk Kependudukan atau NIK sendiri digunakan untuk berbagai hal seperti membuka akun bank, membayar pajak, melamar pekerjaan, dan masih banyak lagi. Hal ini juga berlaku pada SIM dan nomor paspor.

Oleh karena itu, para hacker akan mengincar informasi ini untuk mendapatkan sumber data diri secara lengkap melalui nomor identitas diri mulai dari nama lengkap, tanggal, tempat lahir, kebangsaan, hingga alamat lengkap.

Selain itu, mereka juga bisa menggunakan jenis informasi data diri untuk pemalsuan dokumen melalui penggantian foto identitas kamu dengan orang lain.

Ketika digunakan untuk tindak kejahatan, maka hal ini akan berdampak pada keselamatanmu sebagai pemilik data diri yang asli.

Baca Juga: Salah Tangkap Pemuda Madiun, Hacker Kadrun Bjorka Sebut Pemerintah Idiot

3. Nomor Akun Finansial

Jenis informasi yang tidak kalah bahayanya jika jatuh ke tangan hacker adalah nomor akun finansial.

Hal ini meliputi rekening, kartu debit, kredit, dan dokumen finansial lainnya. Apalagi jika mereka berhasil mendapatkan PIN yang biasa digunakan oleh kamu sehingga akun yang berisi uang sepenuhnya dikendalikan oleh para hacker ini.

Untuk pencurian nomor akun finansial sendiri bisa terjadi saat kamu berbelanja secara online di sebuah situs yang mengharuskan untuk memasukkan nomor tersebut.

Sedangkan untuk PIN, biasanya terjadi karena pengguna terlalu mudah membuat akses PIN seperti menggunakan tanggal dan tahun kelahiran.

Baca Juga: Husin Shihab: Bjorka Anak IT Kadrun Lagi Main hacker-hackeran, Modalnya Cuma Android

4. Nomor Telepon dan Alamat Email

Ketika para hacker berhasil mendapatkan jenis informasi berupa nomor telepon dan alamat email, maka hal ini menjadi peluang selanjutnya bagi mereka untuk melakukan tindak kejahatan.

Satu waktu, mereka akan melancarkan aksinya dengan menghubungi kamu dan mengaku dari kepolisian maupun lembaga tertentu dalam mendapatkan informasi lebih banyak.

Sementara untuk alamat email akan berfungsi untuk membuka sejumlah akun di internet yang didaftarkan.

Mulai dari media sosial, akun e-commerce, e-wallet, dan akses ke beberapa situs lainnya. Menggunakan email kamu akan lebih memudahkan mereka dalam mengakses beragam jenis informasi penting lainnya.

Baca Juga: Bjorka Hacker Receh, Mahfud MD: Data yang Diumbar Bukan Rahasia

5. Identitas Orang-Orang di Sekitar

Jenis informasi yang terakhir menjadi incaran para hacker adalah identitas orang-orang di sekitarmu.

Di mana, saat mereka berhasil mendapatkan akses data kamu, mereka akan melakukan phising atau menyamar demi mendapatkan informasi penting orang-orang yang ada di sekitar atau kenal dengan kamu.

Dengan menyamar menggunakan identitas kamu, mereka akan mudah mendapatkan jenis informasi lainnya dari teman maupun kerabat.***

 

Editor: Danny tarigan

Tags

Terkini

Terpopuler