HMI Projo Apreasiai Program Kemenhan Mambangun Lumbung Pangan Nasional, Ketimbang Pengadaan Alutsista

- 24 Juni 2021, 10:16 WIB
Menhan Prabowo Subianto Akui Ada Permainan di Kemenhan, Mark Up Sampai 600 Persen
Menhan Prabowo Subianto Akui Ada Permainan di Kemenhan, Mark Up Sampai 600 Persen /Tangkap layar Youtube Deddy Corbuzier


SEPUTAR CIBUBUR - Ketua Umum Eksponen Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Pro Jokowi-Amin mengapresiasi Program Kementerian Pertahanan menjadikan lumbung pangan sebagai cadangan logistik strategis pertahanan negara, ketimbang pengadaan alutsista sebesar Rp1.700 triliun.

"Maka dana yang besar itu sebaiknya digunakan untuk hal hal seperti itu dibanding pengadaan alutsista," kata Ketua Umum Eksponen Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Pro Jokowi-Amin Ato' Ismail dalam keterangan tertulisnya kepada media pada Kamis 24 Juni 2021.

Dia menolak usulan pengadaan alat utama sistem persenjataan (alutsista) sebesar Rp1.700 triliun tidak tepat di tengah pandemi Covis-19. "Saat ini, negara membutuhkan biaya besar untuk memulihkan keadaan ekonomi dan kesehatan akibat Corona," katanya.

Baca Juga: Hingga Pertengahan Juni 2021, Program Padat Karya Bidang Jalan & Jembatan Sudah Serap 230.007 Tenaga Kerja

Utang negara, lanjutnya, sudah mencapai 41 persen dari produk domestik bruto (PDB). Sementara penanganan Covid-19 perlu dana besar, agar pemulihan ekonomi dan kesehatan berjalan lancar.

Sistem Pertahanan Keamanan Rakyat Semesta (Hankamrata) yang dianut Indonesia lebih kuat. "Ini lebih efektif dan efisien daripada alutsista yang mahal,"tambah Pengurus Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha KAHMI (BPP HIPKA) ini pula.

Dalam Undang-Undang No 34 Tahun 2004, Hankamrata adalah sistem pertahanan yang bersifat semesta. Sistem itu melibatkan seluruh warga negara, wilayah dan sumber daya nasional lainnya, serta dipersiapkan secara dini oleh pemerintah. Hankamrata diselenggarakan secara total, terpadu, terarah, berkesinambungan dan berkelanjutan.***

Editor: Erwin Tambunan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x