Network
BERITA SUBANG -DPC PDI Perjuangan Jakarta Utara (Jakut) Sabtu 26 Juni 2021 menggelar vaksinasi Covid-19 secara gratis dan tanpa melihat domisili bertempat di kantor DPC Jakut.
Sekretaris DPC PDI Perjuangan Jakarta Utara, Brando Susanto mengatakan, warga cukup bawa KTP langsung bisa di vaksin di Kantor Partai. "Biar bangga jadi orang Indonesia ber KTP Indonesia," kata Brando di sela-sela kegiatan, Sabtu 26 Juni 2021 pagi.
Bahkan, warga yang divaksinasi diantar-jemput menggunakan kendaraan odong-odong. "Vaksin gratis, diantar-jemput hanya ada di PDI Perjuangan," kata Brando yang memberi semangat para perserta vaksinasi.
Baca Juga: Link Registrasi Pendaftaran Vaksinasi Online di JIEXPO Kemayoran, Jakarta Pusat
Vaksinasi gratis ini digelar di Kantor Sekretariat PAC PDI Perjuangan Kecamatan Pademangan selama 2 hari berturut-turut. Acara mengambil tema “Ayo Vaksin -Biar Sehat!”
Brando Susanto menyampaikan, sasaran vaksinasi ini ditujukan pada pengurus PDI Perjuangan dan warga masyarakat yang belum mengikuti vaksinasi.
Dia mengharapkan setelah banyak masyarakat yang divaksin dapat mencegah peningkatan penularan Covid-19 di DKI Jakarta khususnya di Jakarta Utara.
Baca Juga: Rusun Pasar Rumput di Setiabudi, Jakarta Selatan Jadi Tempat Isolasi Mandiri
Kita mau gaspol bantu pemerintah lakukan percepatan vaksinasi supaya kita semua bisa segera terbebas dari virus corona ini. Percepatan vaksinasi ini akan coba kami lakukan juga di beberapa wilayah Jakarta Utara khususnya daerah yang saat ini dinyatakan sebagai zona merah.
"Mudah-mudahan kegiatan ini bisa membentengi masyarakat di tengah kenaikan covid di beberapa tempat,” ujar Brando.
Lebih dari 1.000 orang telah mendaftar agar bisa mengikuti kegiatan vaksinasi ini. Bahkan banyak yang berasal dari luar daerah DKI Jakarta.
“Sasaran vaksinasi ini adalah lansia, pra lansia, dan masyarakat umum dengan usia diatas 18 tahun. Baik yang memiliki KTP DKI Jakarta maupun warga luar daerah yang berdomisili di wilayah DKI Jakarta. Walaupun sudah divaksin, tetap pakai masker, jangan berkerumun, tinggal di rumah dan tolong bantu menyebar berita yang bukan hoaks," kata dia.
