Forest City IKN Nusantara Siap Hadapi Perubahan Iklim, Pembangunan Dimulai dari Rehabilitasi Hutan

- 8 November 2022, 14:54 WIB
Titik Nol Ibu Kota Negara (IKN) di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur
Titik Nol Ibu Kota Negara (IKN) di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur /Karawangpost/

SEPUTAR CIBUBUR - Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dilaksanakan dengan menerapkan konsep Forest City yang akan diawali dengan merehabilitasi hutan yang ada di sekitar kawasan untuk yang akan mengembalikan ekosistem lingkungannya yang berupa hutan di kawasan tersebut.

Konsep Forest City juga akan memastikan IKN Nusantara siap menghadapi tantangan perubahan iklim.

Dirjen Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Rehabilitasi Hutan (PDASRH) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Dyah Murtiningsih menjelaskan pembangunan IKN akan memperhatikan manajemen bentang alam dan keanekaragaman hayati.

Apalagi pulau Kalimantan dimana IKN berada, merupakan pusat keanekaragaman hayati dan memiliki sejumlah satwa endemik seperti orangutan dan bekantan.

“IKN harus bisa menjadi habitat bagi spesies endemik flora maupun flora,” kata Dyah saat menyampaikan pidato kunci secara daring di sesi panel Regenerating Natural Forest in the New Capital City of Nusantara di Paviliun Indonesia pada COP27 UNFCCC Sharm El Sheiekh, Mesir, Senin 7 November 2022.

Baca Juga: Pahami 7 Hal ini Jika Ingin Merawat Aglonema, Tanaman Hias Ajaib Pembawa Rezeki

Dyah menegaskan IKN dibangun dengan konsep Forest City . Ini berarti kondisi IKN saat ini yang berupa hutan tanaman industri akan dikembalikan menjadi hutan hujan tropis dengan melakukan penanaman tanaman endemik.

“Kondisi hutan alam di sekitarnya pun harus dipertahankan dan dijaga kelestariannya,” kata Dyah.

KLHK sudah menyiapkan lahan seluas 16 hektare untuk pembangunan persemaian Mentawir yang akan menyediakan 15 juta pohon setiap tahun.

Halaman:

Editor: sugiharto basith budiman


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x