UPDATE Kasus Kematian Satu Keluarga di Kalideres, Polisi Temukan Kemenyan dan Buku Mantra

- 1 Desember 2022, 13:24 WIB
 Kombes Pol Hengki Haryadi saat memberikan keterangan terkait dengan kematian satu keluarga di Kalideres diduga ada satu orang yang terlibat ritual tertentu/Antara
Kombes Pol Hengki Haryadi saat memberikan keterangan terkait dengan kematian satu keluarga di Kalideres diduga ada satu orang yang terlibat ritual tertentu/Antara /

SEPUTAR CIBUBUR - Misteri kematian satu keluarga (4 orang) di perumahan Citra Garden, Kalideres, Jakarta Barat  menyisakan teka-teki yang hingga kini belum dapat dipecahkan polisi. 

Penyelidikan kasus yang ditangani Polda Metro Jaya perlahan mengungkap sedikit demi sedikit perihal kasus tersebut. Namun hingga saat ini belum bisa dipastikan penyebab kematian dan motif dari keluarga tersebut.

Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi mengatakan, pihaknya menargetkan pekan depan bisa merampungkan penyelidikan kasus tersebut dan bisa segera disampaikan.

Baca Juga: UPDATE Kematian Satu Keluarga di Kalideres, Polisi Ungkap Cara Tak Biasa Jual Perabotan Rumah

“Mudah-mudahan pekan depan kita akan sampaikan rilis akhir dari pada penyelidikan kami tentang ditemukanya 4 mayat atau pun jenazah di Kalideres,” ujar Hengki dalam keterangannya, Kamis, 1 November 2022.

Hengki menuturkan, penyelidikan sudah menemukan keidentikan keterangan yang diperoleh dari saksi saat pemeriksaan dengan barang bukti yang ditemukan di lokasi kejadian.

“Secara deduktif dan induktif ada keidentikan dimana hasil sementara dari penyelidikan kami khususnya terhadap pemeriksaan orang orang terdekat korban,” jelasnya menutup pembicaraan.

Baca Juga: Ungkap Misteri Kematian Satu Keluarga di Kaliberes, Polda Metro Bertemu Sejumlah Ahli Kedokteran Forensik UI

Pihak kepolisian sendiri sudah temukan sejumlah bukti baru dalam kasus. Terbaru adalah temuan kemenyan hingga buku mantra turut ditemukan penyidik di lokasi.

"Ditemukan juga buku-buku lintas agama serta mantra dan kemenyan," kata Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi dalam keterangan kepada wartawan, Selasa, 29 November 2022.

Hengki Haryadi juga mengungkap temuan janggal dalam aktivitas keluarga tersebut. Budyanto Gunawan, salah satu korban sekaligus paman di keluarga itu, diketahui rutin melakukan ritual.

"Hasil penyelidikan sementara dengan melibatkan tim asosiasi psikologi forensik menemukan bahwa ada keidentikan penyelidikan berdasarkan keterangan saksi dan bukti bukti yang ada di TKP," jelas Hengki.

Hengki melanjutkan, Bahwa ada kecenderungan salah satu keluarga yang dominan yang mengarah kepada almarhum Budyanto bahwa yang bersangkutan memiliki sikap positif terhadap aktivitas ritual tertentu

Namun lebih jauh Hengki tidak menjelaskan ritual yang dilakukan keluarga tersebut. Namun, ritual itu dipercaya keluarga korban untuk mendatangkan kebaikan. ***

Editor: Erlan Kallo


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x