Baca Juga: Tekan Tombol Groundbreaking, Ini Pesan JK kepada Paramadina
Menariknya, di kesempatan lain, seperti dijelaskan Subhi-Ibrahim, Cak Nur pernah menjadi juru kampanye Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dalam Pemilu di awal-awal Orde Baru. Cak Nur punya motivasi atas keputusannya tersebut, yakni “memompa ban kempes”. Jangan sampai ada satu kekuatan yang terlalu dominan dalam politik sehingga menyulitkan check and balance. Cak Nur menyebutnya, pemihakan rasional.
Subhi-Ibrahim pun menyinggung dunia kampus menjelang tahun politik 2024. Baginya, dunia kampus perlu dijaga agar tidak menjadi arena pertarungan kepentingan politik praktis, meski tidak perlu sampai apatis terhadap politik. Semua harus bisa menahan diri. Kampus, khususnya Universitas Paramadina, berkomitmen untuk menjadi nurani bangsa, menjaga kewarasan publik dalam menyikapi tantangan bangsa yang semakin kompleks. (Lucius GK)