Network
SEPUTAR CIBUBUR - Walikota Solo, Jawa Tengah Gibran Rakabuming Raka buka suara terkait isu keputusan maju tidaknya dirinya sebagai bakal calon presiden di Pemilu 2024.
Sebagai putra sulung Presiden Joko Widodo, pesona Gibran untuk menarik suara dari loyalis ayahnya kuat cukup. Sehingga semua bakal calon presiden ingin meminangnya sebagai pasangan capres/cawapres.
Secara diplomatis, mantan pengusaha milenial ini mengatakan, keputusannya maju atau tidak sebagai cawapres itu tergantung keinginan (aspirasi) masyarakat.
Baca Juga: Jan Ethes Jadi Pendamping Kiper Argentina, Gibran Rakabuming: Salah Sepatu
Hal ini disampaikan Gibran saat hadir di acara Kopi Darat Nasional (Kopdarnas) Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Selasa, 22 Agustus 2023, di Jakarta.
"Ya tergantung warga," kata Gibran singkat saat ditanya wartawan.
Untuk saat ini, Gibran mengaku belum menentukan sikap, setuju atau tidak atas gugatan di MK berkaitan usia minimal capres dan cawapres menjadi 35 tahun.
Baca Juga: Puluhan Pucuk Senjata dan Ribuan Butir Peluru Disita Dalam Kasus Peredaran Senjata Api Ilegal
Dirinya meminta masyarakat untuk sabar menunggu keputusan MK. "Ya kita tunggu saja keputusannya dari judicial reviewnya seperti apa," kata Gibran.
Ditanya lebih lanjut apakah siap menjadi cawapres atau tidak, Gibran tidak menjawabnya dengan lugas. Ia malah saling lempar dengan politisi PSI Giring.
"Entar nggak ada yang milih. Mas Giring saja yang lebih cocok," kata Gibran.
Baca Juga: AFPI Bersama Ekosistem Gelar Fintech Sport Day, Ini Tujuannya
Sementara Giring yang menyambut Gibran menegaskan, dirinya masih berfokus menyelesaikan tugas sebagai Ketua Umum PSI. "Aduh saya kerja dulu, selesaiin dulu jadi ketua umum," kata Giring.
Sebelumnya dalam acara Kopdarnas PSI meminta penentuan bakal calon presiden yang diusung harus mempertimbangkan fakfor calon wakil presiden yang dipilih.
Permintaan ini bahkan masuk dalam salah satu rekomendasi berdasarkan hasil musyawarah dari 38 DPW PSI di seluruh Indonesia.
Baca Juga: Meriahkan HUT RI Ke-78 Warga Permata Puri Harmoni 2, Ini yang Dilakukan Vista Land Group
Dalam rekomendasi itu disebut, PSI meminta penentuan bakal calon presiden dari PSI diambil dengan sangat mempertimbangkan faktor siapa calon wakil presiden yang akan mendampingi.
"Perlu dicermati bersama-sama semua dinamika politik termasuk proses judicial review ke Mahkamah Konstitusi mengenai batas usia calon presiden dan wakil presiden yang sedang diajukan oleh LBH PSI di Mahkamah Konstitusi," bunyi rekomendasi PSI , Selasa, 22 Agustus 2023.
PSI secara tersurat siap mendukung Gibran setelah proses uji materi di MK dikabulkan.
Baca Juga: BTN Gelar Transformasi, Produktifitas dan Efisiensi Langsung Membaik.
"Bila MK mengabulkan Uji Materi LBH PSI dan ada kandidat, anak muda berusia minimal 35 tahun yang memiliki kapasitas dan kapabilittas sebagai calon wakil presiden, maka selayaknya lah DPP PSI memberikan dukungan kepada kandidat calon wakil presiden tersebut," bunyi rekomendasi yang juga dibacakan oleh Grace.
