Tudingan Miring Istana Soal Partisan Lecehkan Kampus

- 4 Februari 2024, 08:59 WIB
Stafsus Presiden RI, Ari Dwipayana.
Stafsus Presiden RI, Ari Dwipayana. /

SEPUTAR CIBUBUR-Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Indonesia Prof Harkristuti Harkrisnowo tidak terima dengan pernyataan pihak Istana yang menyebut sejumlah kritik yang datang dari sejumlah kampus terhadap Presiden Joko Widodo sebagai bagian dari strategi politik partisan jelang Pemilu adalah tidak benar.

Prof Harkristuti menyatakan bahwa tidak ada kepentingan lain selain menyelamatkan demokrasi yang adil dan jujur.

"Kami itu guru besar, kami tidak punya kepentingan untuk mendapatkan posisi tertentu, mendukung paslon tertentu, We don't have that. I'm sorry," ujar Prof Harkristuti dalam tayangan Primetime News Metro TV, Jumat 2 Februari 2024.

Baca Juga: Mensesneg Pratikno, Dari Rektor Jadi Operator Jokowi 

Prof Harkristuti mengaku tersinggung dengan pernyataan Istana tersebut. Bahkan ia menantang pihak Istana untuk membuktikan tudingannya.

"Kalau orang Istana mau sembarangan, kami akademisi juga bisa marah," tegas Prof Harkristuti.

Sebelumnya Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menyatakan Presiden Joko Widodo menghormati hak setiap orang untuk berpendapat, termasuk bagi para civitas akademika yang baru-baru ini menyampaikan kritik.

 Baca Juga: Jokowi Teken Keppres Hari Libur Nasional

Kendati demikian, Ari menduga ada strategi politik partisan untuk kepentingan elektoral di tengah pertarungan opini di tahun pemilu.

Halaman:

Editor: Ruth Tobing


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x