Sembilan Tahun Terakhir, Deforestasi Hutan Aceh Turun

- 6 Maret 2024, 16:56 WIB
 Foto Hutan tropis Indonesia Mengalami Deforestasi Besar Besaran dengan Konsesi Kebun Sawit dan Penebangan Hutan
Foto Hutan tropis Indonesia Mengalami Deforestasi Besar Besaran dengan Konsesi Kebun Sawit dan Penebangan Hutan /Ulet Ifansasti/Greenpeace/

Hasil interpretasi HAkA, aktivitas deforestasi dalam kawasan hutan paling tinggi berada di wilayah hutan lindung, yakni mencapai 1.598 hektare, 1.574 hektare di hutan produksi, dan 832 hektare di Suaka Margasatwa (SM) Rawa Singkil.

"Jika dirinci, kegiatan deforestasi paling tinggi pada 2023, terjadi di Kabupaten Aceh Selatan dengan luas hutan yang hilang mencapai 1.854 hektare," katanya.

 Baca Juga: BPOM Diminta Wajibkan Produsen Air Mineral Cantumkan Kandungan Bromat

Namun, kata Lukmanul, persentase tutupan hutan di Aceh masih menjadi yang terbaik di Sumatera dan menduduki peringkat ke-9 di Indonesia pada 2022, karena luas hutan lahan mineral dan rawa gambut yang tersebar di bagian barat Aceh Selatan.

"Sebanyak 55 persen hutan kita masih luas dibanding rata-rata hutan di Indonesia, luas hutan kita masih di atas rata-rata nasional," ujarnya.

Walaupun tren penggundulan hutan di Aceh menurun, tambah Lukmanul, kejadian bencana justru meningkat pada 2023. Berdasarkan data BPBD, kejadian bencana di tanah rencong paling tinggi di Sumatera. Sejak 2019, tercatat 3.814 kejadian bencana di Aceh.

"Ini hal yang bertolak belakang, seharusnya dengan hutan paling tinggi, minim potensi terjadinya bencana," kata Lukmanul.

Sementara itu, Sub Koordinator Inventarisasi Perencanaan Hutan DLHK Aceh Dedek Hadi menyampaikan pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk mencegah kegiatan deforestasi hutan di Aceh.

"Kami mengembangkan sistem monitoring dan kemitraan, peringatan dini, smart patrol untuk mengatasi masifnya kegiatan deforestasi," kata Dedek Hadi.***

Halaman:

Editor: Ruth Tobing


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x