SEPUTAR CIBUBUR - Gonjang ganjing Chelsea terus berlanjut.
The Blues, julukan Chelsea, terancam tidak dapat mengikuti kompetisi Premier League musim depan.
Alasannya, Chelsea harus mendapatkan kepastian perihal kepemilikan club tersebut setelah pemilik lama Roman Abramovich terkena sanksi.
Baca Juga: Hasil MotoGP Spanyol 2022: Bagnaia Menangi Duel Versus Fabio Quartararo
"Beberapa sumber bahkan mengklaim Chelsea akan dikeluarkan dari bermain di liga utama (Premier League) musim depan," demikian dikutip dari akun Twitter @CFCPys, Rabu, 4 Mei 2022.
Chelsea akan resmi dikeluarkan dari Liga Inggris Premier League apabila tidak segera memastikan kepemilikan Chelsea hingga tanggal 31 Mei 2022
"Jika pengambilalihan tidak selesai pada 31 Mei," tulisnya.
Sebagaimana diketahui, pasca mundurnya Roman Abramovich dark Chelsea pada 27 Februari 2022, hingga saat ini Chelsea belum memiliki kepemilikan resmi.
Terdapat beberapa nama calon yang akan menjadi pemilik resmi Chelsea, yakni mulai dari Ken Griffin, Toed Boehly, Saudi Media Group, hingga Nick Candy.
Namun dari beberapa nama calon pemilik Chelsea yang baru, belum ada satu pun yang resmi membeli Chelsea.
Roman Abramovich terpaksa harus melepas Chelsea pasca serangan invasi Rusia ke Ukraina beberapa waktu lalu.
Dari serang invasi Rusia itu, Roman Abramovich terkena sanksi karena memiliki kedekatan dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin.
Di tengah kecamuk persoalan kepemilikan club, Chelsea justru tetap memiliki prestasi yang cukup baik.
Chelsea saat ini berada di posisi ke tiga klasemen sementara Liga Inggris dengan perolehan 66 poin yang didapat dari 34 pertandingan.
Dari 3 pertandingan sebelumnya, Chelsea berhasil memenangka 2 laga dan berhasil memperoleh hasil imbang.
Chelsea juga berhasil melaju ke babak final usai mengalahkan Crystal Palace dengan skor 2-0 di babak semifinal Piala FA beberapa waktu lalu.***