Siap-siap , Harga Tahu Tempe Bakal Naik Ikut Harga Kedelai Dunia

- 20 Mei 2021, 12:14 WIB
Tempe ternyata memiliki manfaat untuk menjaga kesehatan usus.
Tempe ternyata memiliki manfaat untuk menjaga kesehatan usus. /Bintang_Galaxy/PIXABAY/

SEPUTAR CIBUBUR - Harga makanan rakyat, tempe dan tahu diproyeksi bakal ikut naik seiring terus meningginya harga kedelai di pasar dunia.

Kementerian Perdagangan akan terus melakukan pemantauan agar harga tahu tempe ada di tingkat wajar dan terjangkau masyarakat.

Berdasarkan tren harga yang dikutip dari Chicago Board of Trade (CBOT), harga kedelai dunia terus mengalami kenaikan.

Baca Juga: Jokowi Salah Sebut Provinsi Padang, Netizen: Banyak Pikiran Pak?

Pada pertengahan Mei 2021, harga kedelai dunia berada di kisaran US$ 15,86 per bushels (Rp10.084 per kg harga akhir), naik sekitar 11,2 persen dibanding April 2021 yang tercatat sebesar US$ 14,26 per bushels (Rp9.203 per kg harga akhir).

“Meskipun demikian, kami menjamin stok kedelai saat ini masih mencukupi untuk kebutuhan industri pengrajin tahu dan tempe nasional,” kata Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Oke Nurwan, Kamis 20 Mei 2021.

Memperhatikan harga kedelai dunia yang terus alami kenaikan tersebut, Oke memaklumi harga kedelai di tingkat pengrajin tahu dan tempe akan mulai bergerak naik pada kisaran Rp10.500 per kg. Ini berpotensi mengerek harga tahu dan tempe di tingkat pengrajin.

“Akan terjadi penyesuaian harga kedelai impor di tingkat pengrajin tahu dan tempe dikarenakan komoditas kedelai asal Amerika Serikat ini belum memasuki masa panen. Selain itu juga ditengarai
permintaan kedelai dari negara lain seperti Tiongkok sebesar 7,5 juta ton pada April 2021 yang berdampak pada tingginya harga kedelai dunia sampai dengan saat ini,” jelas Oke.

Baca Juga: Aurel Keguguran Gara-gara Pamer, Ini Penjelasan Dokter UI

Halaman:

Editor: sugiharto basith budiman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x