Lumbung Padi Indonesia Gaet Investasi dari Amerika Serikat

- 19 Mei 2021, 13:03 WIB
Lumbung Padi Indonesia
Lumbung Padi Indonesia /dok lumbungpadi.co.id

 

SEPUTAR CIBUBUR – PT Lumbung Padi Indonesia menggaet investasi dari Overseas Private Investment Corporation (OPIC), Amerika Serikat senilai US$ 21 juta atau sekitar Rp 189 miliar untuk membangun fasilitas penggilingan padi modern.

Fara Luwia, pendiri Lumbung Padi Indonesia menyatakan bahwa dia bersama timnya mendirikan usaha penggilingan padi modern di Mojokerto, Jawa Timur di atas lahan seluas sekitar 6 hektare. Jawa timur dipilih sebagai lokasi proyek percontohan karena merupakan daerah produsen padi terbesar di Indonesia. Produksi beras di Jawa Timur setiap tahunnya mencapai 7 juta ton.

“Berkat kegigihan membawa penggilingan padi modern dan membantu petani Indonesia, PT Lumbung Padi Indonesia mendapatkan investasi dari lembaga pembiayaan milik pemerintah Amerika Serikat, Overseas Private Investment Corporation (OPIC),” papar Fara Luwia, dalam siaran pers yang diterima seputarcibubur.com, Rabu, 19 Mei 2021.

Baca Juga: Krakatau International Port Terus Mengarah sebagai Hub Port General Cargo

Usaha yang dirintis Fara Luwia sejak 2008 itu menggandeng Satake Corporation Japan untuk memberikan dukungan teknologi penggilingan padi berkelas dunia.

“Kami bekerjasama dengan Satake Corporation Japan (Satake) dalam mendukung dari sisi teknologi secara menyeluruh baik untuk proses pengolahan padi maupun untuk pengembangan usaha lainnya yang berhubungan dengan pengolahan beras yang akan dikembangkan pada masa yang akan datang,” ujar Fara Luwia.

Baca Juga: Jajaki Kerjasama Angkutan Logistik, Direksi Food Station Kunjungi Depo Lokomotif Cipinang

Fara Luwia menambahkan, Satake Corporation Japan dipilih karena keunggulannya dalam mengelolah beras secara modern. Satake Corporation Japan menjadi pendukung teknologi dan mesin pabrik pengolahan gabah dan beras terpadu.

Baca Juga: Nikolay Kravchuk: Indonesia Punya Potensi Besar

Halaman:

Editor: Yetto Parceka


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah