Network
SEPUTAR CIBUBUR - Ekspedisi Karimata yang dilakukan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalimantan Barat menemukan satu spesies baru tanaman berbunga, hanguana.
Di lapangan, tim ekspedisi hanya menemukan tiga individu dari spesies tersebut. Ini menjadikan spesies baru tersebut langsung masuk kategori kritis punah.
Ekspedisi Karima dilakukan pada 15 s/d 22 Maret 2019 di Cagar Alam Laut Kepulauan (CAL) Karimata dengan melibatkan 33 orang yang menyertakan ahli dari berbagai disiplin ilmu.
Baca Juga: Arief Muhammad Lelang Nissan March Laku Setengah Miliar, Sempat Ditawar Pake Biskuit
Kepala Balai KSDA Kalimantan Barat, Sadtata Noor Adirahmanta menjelaskan dari hasil identifikasi tumbuhan yang dilakukan tim Divisi Gunung, tercatat lebih dari 400 jenis tumbuhan mulai dari tumbuhan herba sampai pohon.
"Namun, salah satu hal yang paling membanggakan dalam ekspedisi kali ini adalah ditemukan dan teridentifikasi satu spesies baru dari tumbuhan berbunga," kata dia dalam pernyataannya yang diterima, Selasa 20 Juli 2021.
Tumbuhan dari keluarga Hanguanaceae yang ditemukan ini merupakan jenis baru dari Pulau Karimata Besar, yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari kawasan CAL Kepulauan Karimata.
Distribusi tumbuhna itu hanya terdapat di Kepulauan Karimata. Sadtata menjelaskan, Hanguana karimatae merupakan Hanguana pertama yang dideskripsikan sebagai spesies baru dari Kalimantan.
Baca Juga: banpresbpum.id Error tak Bisa Diakses, Gunakan Link Alternatif Ini untuk Pencairan BPUM Rp1,2 Juta
