Network
SEPUTAR CIBUBUR – Anggota DPR RI Fraksi Gerindra Fadli Zon berkomentar menanggapi adanya pro dan kontra di tengah masurakat Indonesia atas berkuasanya kembali Taliban di Afganistan.
Fadli Zon memberikan masukan, bahwa Indonesia bisa menjadi penengah atau mediator bagi terbentuknya pemerintahan baru di Afghanistan.
Menurut Fadli Zon, sebagai negara berdaulat, ndonesia mempunyai political capital atau social capital terhadap Taliban dan Afganistan.
“harusnya bisa lebih proaktif menjadi semacam penengah atau mediator atau fasilitator bagi terbentuknya pemerintahan yang inklusif di Afghanistan," kata Fadli Zon dalam video yang diunggah di kanal YouTube Fadli Zon Official, Jumat, 27 Agustus 2021.
Baca Juga: Presiden Rusia Vladimir Putin Berbicara Soal Islam, Inilah Tanggapan Dari Fadli Zon
Ia menambahkan mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla pernah datang ke Afghanistan untuk bertemu perwakilan Taliban.
Bahkan Jusuf Kalla juga pernah mengundang Taliban dan pemerintahan Afganistan datang ke Jakarta untuk berdialog.
"Jadi kita punya social capital atau political capital di sana," ujar Fadli Zon.
Menurutnya, Indonesia yang mempunyai politik luar negeri bebas aktif seharusnya bisa memberi peran yang lebih menonjol sebagai negara mayoritas muslim terbesar di dunia.
