Postingan Wartawan Tribrata TV di Facebook Terkait Judi Sebelum Tewas Terpanggang

29 Juni 2024, 08:51 WIB
Postingan Wartawan Tribrata TV di Facebook Terkait Judi Sebelum Tewas Terpanggang /FB

SEPUTAR CIBUBUR-Wartawan media online Tribrata TV, Rico Sempurna Pasaribu beserta keluarganya yang terdiri dari anak, istri dan cucunya, tewas mengenaskan saat rumahnya terbakar pada Kamis 27 Juni 2024 dini hari saat satu keluarga tertidur lelap.

Peristiwa ini terjadi di Jalan Nabung Surbakti, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo , Sumatra Utara.

Sempurna Pasaribu merupakan wartawan senior yang aktif di media online Tribrata TV. 

Baca Juga: Diduga Bongkar Jaringan Judi dan Narkoba, Wartawan Tribrata TV Tewas Terpanggang Bersama Keluarga 

Dilihat dari aktifitas di media sosialnya, Rico aktif menulis dan menyebar link pemberitaan soal judi dan narkoba melalui akun facebooknya.

Yang menjadi sorotan, sehari sebelum meninggal terpanggang, Rico sempat menuliskan alamat tempat perjudian yang diduga ada keterlibatan oknum aparat TNI.

Begini tulisannya di Facebook:

"Ada Info untuk operasional Komando bebasnya lokasi perjudian depan asrama Batalyon tetap beroperasi

Dapatkah dibenarkan buka lokasi perjudian untuk kepentingan operasional Komando seperti info diatas?.

Kurang biaya operasional kah Batalyon 125 Sim'bisa sehingga anggotanya harus membuka lapak perjudian?.

Baca Juga: Empat Bandar Kakap Judi Online Masuk Radar Kapolri, Siap siap Masuk Bui

Aksi demo lintas agama hari ini akan ternodai dengan eksisnya lokasi perjudian asrama Batalyon.

Berikan komentar anda secara santun dan sopan untuk mewarnai lanjutan pemberitaan Oknum TNI kelola perjudian. Terimakasih".

Sementara tulisan satunya yang ia buat di medianya yang kemudian dishare di Facebook berjudul: "Lokasi perjudian di Jalan Kapten Bom Ginting Ternyata Milik Oknum TNI Berpangkat Koptu Anggota Batlyon 125 Sim'bisa."

 Usut Tuntas

Pihak keluarga mendesak agar kepolisan mengusut kasus kebakaran itu. Apakah murni terbakar atau sengaja dibakar.

"Kami minta agar ini (kebakaran) segera diungkap. Biar kita tahu ini murni kebakaran atau sengaja dibakar," ujar Marson, keluarga korban saat berada di Instalasi Jenazah RS Bhayangkara Medan.

 Baca Juga: Transaksi Judi Online di Bogor Capai Rp612 Milar, Pemain Bakal Diciduk Polisi

Adapun korban dalam kebakaran ini adalah Sempurna Pasaribu (47), istrinya Elfrida Ginting (48), anaknya Sudi Pasaribu (12), dan cucunya Loin Situkur (3) kini berada di RS Bhayangkara Medan untuk menjalani autopsi.

Meski belum ada kepastian, keluarga tidak menutup kemungkinan bahwa kebakaran ini terkait dengan pemberitaan yang pernah dibuat oleh Sempurna mengenai aktivitas perjudian yang diduga dibekingi oknum aparat TNI di Karo.

"Yang kita tahu beliau ini wartawan sudah lama. Untuk soal bagaimana dia di lapangan, kita kurang tahu juga," kata Marson.

Sementara itu, Plh Kapolres Tanah Karo, AKBP Oloan Siahaan, mengatakan, pihaknya masih mengusut penyebab kebakaran itu.

Tim dari Laboratorium Forensik telah diturunkan untuk menyelidiki penyebab kebakaran ini.

"Penyelidikan masih berlangsung. Kita tunggulah hasil dari kawan-kawan Labfor. Biar tidak ada spekulasi yang liar," ujar Oloan.

KBO Satreskrim Polres Tanah Karo, Iptu Togu Siahaan menjelaskan, diduga kebakaran terjadi saat para korban sedang tidur.***

Editor: Ruth Tobing

Tags

Terkini

Terpopuler