Gelombang WNA China Saat Larangan Mudik, DPR: Persepsi Publik Kebijakan Tidak Adil

- 9 Mei 2021, 16:28 WIB
Berdar video rombongan diduga WNA China tiba di bandara Soekarno Hatta
Berdar video rombongan diduga WNA China tiba di bandara Soekarno Hatta /Instagram @smart.gram

SEPUTAR CIBUBUR - Warga Negara Asing (WNA) asal China yang terus terus berdatangan ke Indonesia. Terbaru 160 WNA
asal China datang dengan penerbangan reguler China Southern Airlines CZ387 (regular flight) di Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta Sabtu 8 Mei 2021, pukul 05.00 WIB.

Gelombang kedatangan WNA China terjadi di tengah kebijakan pemerintah yang melarang pergerakan masyarakat untuk mudik demi pencegahan penyebaran Covid-19.

Fenomena inipun menjadi sorotan masyarakat. Apalagibelakangan diketahui, ada WNA asal China yang baru datang itu ternyata positif Covid-19.

Baca Juga: Ambulans Bawa Pemudik Diminta Putar Balik di Cikarang

Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar mengatakan, seharusnya pemerintah lebih peka dalam mengambil kebijakan.

Sebab, masuknya rombongan WNA ke Indonesia di tengah larangan mudik, pasti akan menimbulkan pertentangan di tengah masyarakat dan memunculkan persepsi publik bahwa kebijakan soal pencegahan penularan Covid-19 tidak berlaku secara adil dan menyeluruh.

”Kalau masyarakat Indonesia saja harus menahan rindu untuk tidak mudik yang sudah menjadi tradisi tahunan karena mengikuti aturan pemerintah, bagaimana WNA bisa dengan mudah masuk ke Tanah Air. Hal yang seperti ini kan bisa menimbulkan anggapan publik bahwa pemerintah tidak peka melihat kondisi yang ada,” katanya Sabtu, 8 Mei 2021, seperti dikutip seputarcibubur.com dari laman resmi DPR.

Baca Juga: Ratusan Pemudik Motor Jebol Pos Penyekatan, Polisi Bakal Tambah Personel

Karena itu, Muhaimin yang kini akrab dipanggil Gus AMI meminta pemerintah dan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 untuk menjelaskan kepada masyarakat mengenai masih diizinkannya WNA masuk di tengah kebijakan pelarangan mudik yang tengah digalakkan.

"Sebab kondisi ini membingungkan masyarakat yang dibatasi mobilitasnya saat Lebaran,” tutur Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut.

Halaman:

Editor: sugiharto basith budiman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah