Gempa Blitar, Sejumlah Bangunan Rusak

- 21 Mei 2021, 22:25 WIB
Ilustrasi gempa bumi.
Ilustrasi gempa bumi. /Pixabay/Tumisu

 

SEPUTAR CIBUBUR – Gempa bumi yang melanda Kabupaten Blitar, Jawa Timur, Jumat, 21 Mei 2021 malam, menimbulkan kerusakan pada sejumlah bangunan.

Sejumlah akun media sosial juga mengunggah dampak gempa yang dirasakan di sejumlah kota di kawasan tersebut. Akun Instagram @act_riau bahkan mengunggah adanya kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi di Blitar.

Kantor berita Antara menyebutkan, sejumlah bangunan di Kabupaten Blitar, Jawa Timur, mengalami kerusakan akibat gempa bumi dengan magnitudo 6,2 yang mengguncang wilayah tenggara Kabupaten Blitar, Jumat, 21 Mei 2021 sekira pukul 19.09 WIB.

Salah satu lokasi yang rusak adalah Puskesmas Wates, Kabupaten Blitar. Beberapa ruangan temboknya retak serta plafon juga jatuh.

Baca Juga: Terjadi Gempa di Tenggara Blitar, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

"Puskesmas Wates, karena lokasinya paling selatan dan dekat dengan pusat gempa. Selain itu, juga dekat dengan pantai. Kalau kerusakannya kami masukkan kategori sedang," kata Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar dr Christine Indrawati saat dihubungi, Jumat, 21 Mei 2021 malam.

Dia mengungkapkan, bagian yang mengalami kerusakan di antaranya adalah unit gawat darurat (UGD) dan ruang inap di puskesmas tersebut. Di ruang UGD, plafon di tepi tembok rontok. Selain itu, juga terdapat rekahan.

Menurut dia, perbaikan di puskesmas itu sebenarnya sudah diajukan anggaran. Saat terjadi gempa bumi dengan magnitudo 6,1 melanda pada Sabtu, 10 April 2021, di puskesmas itu bangunan juga mengalami kerusakan. Namun, belum diperbaiki, hingga terjadi gempa bumi pada Jumat, 21 Mei 2021 malam dengan magnitudo 6,2.

"Di Wates itu tanahnya bergerak. Wates itu di ruang inap bangunan lama dan sudah pernah retak saat gempa. Ini semakin lebar," ujar dia.

Ia juga mengatakan saat kejadian di puskesmas tersebut sedang tidak ada pasien, sehingga tidak ada yang menjadi korban luka. Rencananya, sambil menunggu perbaikan untuk ruang periksa umum masih akan difungsikan demi melayani masyarakat, sedangkan yang ruang UGD serta ruang rawat inap menunggu perbaikan.

Baca Juga: Gempa Melanda Nias Barat, Sumatera Utara

Dirinya juga masih menunggu petunjuk dari Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar yang meninjau langsung lokasi kerusakan di Puskesmas Wates dengan Bupati, sebab untuk Jumat juga terdapat jadwal vaksinasi COVID-19 di puskesmas tersebut.

"Tergantung beliau (Kadinkes Kabupaten Blitar dan Bupati Blitar) untuk besok. Kan pas vaksinasi tapi di halaman," kata dia.

Selain puskesmas, beberapa rumah warga juga dilaporkan mengalami kerusakan. Beberapa kerusakan itu bangunan di Kecamatan Selopuro, Wonotirto hingga Panggungrejo, Kabupaten Blitar. Namun, hingga kini BPBD Kabupaten Blitar masih mendata kerusakan itu.

"Kami cek dulu kebenaran infonya," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blitar Achmad Cholik.

Baca Juga: BMKG Minta Masyarakat Waspadai Kemungkinan Gempa Susulan Sukabumi

Gempa berkekuatan magnitudo 6,2 mengguncang wilayah tenggara Kabupaten Blitar, pada Jumat sekitar pukul 19.09 WIB.

Menurut informasi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) episentrum gempa berada di 8,63 Lintang Selatan, 112,34 Bujur Timur, sejauh 57 kilometer Tenggara dari Kabupaten Blitar dengan kedalaman 110 kilometer.

BMKG sementara ini mengumumkan gempa tersebut tidak berpotensi tsunami. ***

Editor: Yetto Parceka


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x