Selain itu, dia menuturkan dalam sikap batin, Bharada E telah berdoa sebelum menembak Brigadir J.
Dia memaparkan Bharada E langsung berangkat ke Duren Tiga, bersama Putri Candrawathi.
"Terdakwa ikut dan sampai di rumah Duren Tiga masuk ke kamar ajudan dan berdoa. Terdakwa mengokang senjata.
Baca Juga: MinyaKita di Depok Dijual Rp16.000 Per Liter, Ini Alasan Pedagang
Atas perintah Ferdy Sambo, terdakwa menembakkan senjata ke tubuh Yosua sebanyak 3-4 kali," imbuhnya.