Pabrik Tahu di Bogor Gunakan Formalin, Dijual ke Pasar Jembatan 2 Jakarta

- 11 Juni 2022, 21:00 WIB
Kepala BPOM RI Penny K Lukito konferensi pers di pabrik tahu yang menggunakan bahan formalin di Desa Waru Kaum, Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (10/6).
Kepala BPOM RI Penny K Lukito konferensi pers di pabrik tahu yang menggunakan bahan formalin di Desa Waru Kaum, Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (10/6). /M Fikri Setiawan/ANTARA

SEPUTAR CIBUBUR - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengungkap adanya dua pabrik tahu yang menggunakan bahan formalin di Kabupaten Bogor.

Dua pabrik tahu yang kedapatan menggunakan formalin itu ada di Desa Waru dan Desa Waru Kaum, Parung.

"Penggunaan bahan berbahaya di jalur pangan, formalin ini temuan yang cukup besar," ujar Kepala BPOM RI Penny K Lukito didampingi pejabat perwakilan dari Polda Jawa Barat dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor saat konferensi pers di pabrik tahu yang berlokasi di Desa Waru Kaum, Jumat 10 Juni 2022.

Baca Juga: Polisi Kembali Tangkap 2 Orang Pelaksana Operasional Kelompok Khilafatul Muslimin

Dari kedua pabrik tahu dengan kapasitas produksi 120 juta tahu per bulan itu, BPOM mendapati 38 kilogram formalin jenis serbuk dan 60 kilogram formalin jenis cair.

Menurutnya, BPOM bersama Kepolisian juga menyita sekitar 1.500 tahu yang siap didistribusikan ke tiga pasar di berbagai daerah, yakni Pasar Ciputat, Pasar Parung, dan Pasar Jembatan Dua Jakarta.

Penny menyebutkan, sebagai sanksi awal, kedua pabrik tersebut ditutup sehingga tidak aktivitas produksi tahu.

Baca Juga: Melepas Candu Judi Slot Online, Pengamat Sarankan Ini Agar Terhindar

Kemudian, kedua pemiliknya yang berinisial S (35) dan N (45) segera ditetapkan
sebagai tersangka.

Halaman:

Editor: sugiharto basith budiman

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x