Tak Singgung Substansi Pajak, Kemenku Malah Puji Gibran Soal Berburu di Kebun Binatang

- 25 Desember 2023, 08:10 WIB
Yustinus Prastowo
Yustinus Prastowo /FOTO: Majalah pajak

SEPUTAR CIBUBUR-Staf Khusus Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Yustinus Prastowo  menanggapi soal strategi Gibran Rakabuming Raka untuk meningkatkan rasio pajak.

Gibran yang merupakan cawapres nomor urut 2 itu menganalogikan upaya peningkatan rasio pajak dan penerimaan pajak seperti berburu di kebun binatang.

Yustinus menilai istilah yang digunakan Gibran tidak bermasalah.

"Kita mesti fair dan objektif juga. Istilah “berburu di kebun binatang” ini sudah sangat lazim digunakan di dunia perpajakan," kata dia lewat akun X pribadinya @prastow pada Sabtu, 23 Desember 2023.

 Baca Juga: Klaim Kinerja Mantan Wali Kota Solo Sebagai Prestasinya, Gibran Diprotes Hadi Rudyatmo

Prastowo mengaku saat menyosialisasikan program tax amnesty pada 2016 lalu, Kementerian Keuangan pun sering menggunakan ilustrasi ini.

Khususnya, untuk menjelaskan sistem yang saat itu yang ia nilai kurang adil karena hanya mengejar target tertentu saja.

Ia bahkan mengaku pernah menggunakan istilah 'memancing di akuarium.

Prastowo mengatakan Tax Amnesty adalah upaya perluasan basis pajak atau ekstensifikasi. Karena itu, menurutnya, istilah yang disebut Gibran yakni memperluas kebun binatang atau mengejar yang masih ada di hutan sudah tepat.

"Mengejar di luar sistem, kaya tapi tidak mau bayar pajak," ujarnya.

 Baca Juga: Polda Metro Jaya Siapkan Surat Jemput Paksa Jika Ketua KPK Nonaktif Firli Bahuri Mangkir Lagi

Kendati demikian, ia tak menampik bahwa pembahasan dalam debat cawapres pada Jumat lalu belum masuk ke ranah substansi.

Tetapi, ia mengapresiasi pertanyaan Mahfud MD yang telah membawa isu pajak ini masuk ke arena debat.***

Editor: Ruth Tobing


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x