SEPUTAR CIBUBUR - Wakil Ketua Komisi III DPR RI Pangeran Khairul Saleh meminta pihak kepolisian memprioritaskan laporan para korban Binomo, dibanding mengurus aduan Indra Kesuma, afiliator broker Binomo.
Baginya, laporan korban ini penting diusut karena kerugian kasus tersebut diperkirakan mencapai Rp2,4 miliar.
“Kepolisian wajib mengutamakan laporan korban dari platform transaksi investasi bodong ala binary option ini sebagai prioritas utama yang mesti dibela,” kata Pangeran seperti dilansir Parlementaria, Rabu 9 Februari 2022.
Baca Juga: DPR : Polisi Tak Perlu Ragu Jerat Influencer Binomo Termasuk Indra Kenz
Sebelumnya, Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri Komjen Arief Sulistyanto Arief Sulistyanto menduga skema kejahatan penipuan berkedok trading binary option menggunakan influencer untuk memasarkan produknya.
Modus dugaan penipuan tersebut salah satunya digunakan oleh aplikasi Binomo yang tengah diselidiki oleh pihaknya.
"Robot trading, servernya ada di luar negeri. Kemudian di dalam negeri menggunakan affiliator atau agen-agen kemudian untuk pemasarannya mereka menggunakan influencer-influencer," kata Arief.
Arief mengatakan bahwa kasus penipuan berkedok investasi semacam itu sebenarnya sudah kerap terjadi sejak lama.