Bukan Cuma di Binomo, Jejak Kelam Indra Kenz Juga ada di Kripto

- 16 Mei 2022, 14:47 WIB
Indra Kenz saat peluncuran  Crypto Botxcoint atau BotXcon pada tahun 2021
Indra Kenz saat peluncuran Crypto Botxcoint atau BotXcon pada tahun 2021 /

Hal tersebut pun berlaku pada kenaikan harga token di BotX pada 17-18 Maret 2022. “Ya, mungkin saja. Misal ada yang beli dalam jumlah besar. Mungkin ada arah ke situ. Dari rupiah, tokennya dibeli, kan? Sangat bisa,” kata dia.

 Baca Juga: Pengakuan Affiliator Binary Option Quotex Doni Salmanan Kepada Atta Halilintar: Saya Pernah Main Slot

Oscar mengatakan, kenaikan harga token merupakan hal yang lumrah terjadi. Kenaikan ini bisa dipicu oleh faktor lain, di antaranya, permintaan yang besar oleh komunitas kripto tertentu karena ada program atau pengembangan yang dapat menambah kegunaan dari token tersebut. “Itu akan menciptakan demand,” kata dia.

Namun, yang terjadi pada BotX saat harganya melambung dalam rentang waktu 17-18 Maret 2022, tidak terdapat event atau peristiwa fundamental yang dapat memicu pasar tertarik untuk membeli.

Herannya, sejak 26 Februari 2022, akun Twitter BotX (@botxofficial) sebenarnya sudah tidak aktif. Alih-alih mengumumkan rencana pengembangan proyek atau mempertebal fundamental, akun tersebut sama sekali tidak menunjukan adanya aktivitas apapun.

Token BotX salah satunya punya kegunaan untuk mendukung platform yang dikembangkan memfasilitasi aktivitas copy trade. Namun, platform tersebut hingga saat ini belum rampung juga.

Copy trade merupakan salah satu layanan di dunia trading yang secara otomatis menyalin posisi trading yang dilakukan trader yang lebih ahli atau dalam beberapa platform menggunakan bot. ***

Halaman:

Editor: Ruth Tobing


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah