Repnas: Silaturahim Antar-Elite Bikin Suasana Makin Kondusif

- 19 Februari 2024, 23:31 WIB
Ketua Umum Relawan Pengusaha Muda Nasional (Repnas) Indonesia Maju, Dr Anggawira. Sumber: Repnas
Ketua Umum Relawan Pengusaha Muda Nasional (Repnas) Indonesia Maju, Dr Anggawira. Sumber: Repnas /

SEPUTAR CIBUBUR – Pertemuan antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh di Istana Negara pada Minggu (18/2/2024) merupakan hal yang positif.

"Langkah ini memberikan apresiasi yang sangat luar biasa, pertemuan tersebut bisa menjadi contoh langkah bagi kita semua dalam rangka menyelesaikan masalah-masalah kebangsaan karena komunikasi politik dinilai sebagai solusi di tengah bangsa Indonesia yang sangat besar dan majemuk," ujar Ketua Umum Relawan Pengusaha Muda Nasional (Repnas) Indonesia Maju, Dr Anggawira, dalam keterangan tulisnya Senin (19/2/2024).

Ia pun menekankan pentingnya silaturahim antar-elite dalam menjaga kondusivitas suasana politik di Indonesia.

"Kami berterima kasih kepada Pak Jokowi dan Pak Surya Paloh karena telah memberikan contoh teladan kepada kita semua. Pertemuan ini memiliki makna positif dan solutif terhadap dinamika politik saat ini, sebagai langkah awal baik untuk mencegah perpecahan di tengah masyarakat akibat pelaksanaan pemilu," tambahnya.

Baca Juga: Hubungan Jokowi dan Surya Paloh Kini Berada di Titik Terendah Meski Belum Minus

Ia berharap pertemuan ini tidak hanya sekadar menjadi seremoni politik, namun juga akan membawa manfaat yang nyata bagi perpolitikan di Indonesia.

Sementara itu, Presiden Jokowi menyebut pertemuannya dengan Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu (18/2/2024), untuk menjadi “jembatan” atau menjembatani sesuatu.

“Ini baru awal-awal. Nanti kalau sudah final nanti kami sampaikan. Tapi itu sebetulnya saya itu hanya menjadi ‘jembatan’, yang paling penting kan nanti partai-partai lah,” ujar Jokowi usai peresmian RS Pusat Pertahanan Negara Panglima Besar Jenderal Soedirman dan 20 rumah sakit TNI, di Jakarta, Senin (19/2/2024).

Baca Juga: Repnas: Kemenangan Prabowo-Gibran Pertanda Baik bagi Indonesia Maju

Ia tidak menjelaskan detail apa yang dimaksud dengan menjadi “jembatan”. Ketika ditanya mengenai hal tersebut, dia hanya mengatakan dirinya ingin menjadi “jembatan” bagi semua pihak.

Halaman:

Editor: Ruth Tobing

Sumber: Siaran Pers


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x